Pakai Bohlam Vespa

2010-06-04 22:02:28

Dibanding tipe lain, bohlam lampu punya Suzuki Thunder 125 memang paling beda. Cuma ada 2 kaki pengunci tanpa pelat penahan. Bohlam pun diikat pada fiting lampu dan bukan di lubang rumah reflektor. Karena alasan itu, wajar kalau pemilik Thunder 125 perlu mempersiapkan diri apabila bohlam lampu mati di tengah jalan. Itu karena model bohlam yang diterapkan kurang familiar dan jarang ada di bengkel atau toko onderdil biasa. “Agak jarang. Apalagi model bohlam lampu Thunder 125 beda dari bohlam biasa dilihat dari bentuk kaki. Makanya paling aman beli bohlam asli yang kemampuannya sudah teruji, plus siapkan juga bohlam cadangan,” wanti Adi Adrian mekanik Adrian Motor di Jl. Raya Kalimalang, Jakarta Timur. Tapi, kalau memang belum sempat bawa bohlam cadangan dan tiba-tiba putus, pemilik Thunder 125 enggak usah khawatir. Jika sulit cari bengkel resmi Suzuki, bohlam model ini bisa didapat di toko onderdil yang khusus menyedikan semua part. Maksudknya tidak terpaku pada satu merek dan tipe motor aja. “Cuma kalau cari bohlam yang orisinal, kayaknya memang jarang yang sedia stok. Selain harganya lumayan, yang cari bohlam seperti ini juga jarang. Makanya mending cari bohlam variasi,” timpal Apri, sales spare-parts toko Langlang Buana Motor di Jl. Joe, No. 1, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Kata Apri, spesifikasi bohlam variasi seharga Rp 13 ribu dengan yang versi orisinal sama-sama berspek 12V/35-35W. Hanya saja, khusus bohlam variasi dibedakan dimensi atau ukuran tabung bohlam yang lebih pendek dibanding aslinya. Sehingga cara pasang bohlam di fiting lampu juga tidak jauh beda. Jika sulit mendapatkan bohlam Thunder 125 di toko onderdil, disarankan untuk datang ke bengkel Vespa terdekat. Kata Apri, bentuk bodi dan kaki bohlam Vespa itu sama persis dengan kepunyaan Thunder 125. Diingatkan juga untuk jangan beli yang asli. Nah, lo! Sebab bentuk tabung bohlam Vespa sedikit agak besar dan juga tidak lonjong seperti punya Thunder 125. Penulis/Foto : Kris/Adib